Sabtu, 27 April 2019, Persiapan yang minim tidak menjadi kendala terlaksananya kegiatan diskusi intelektual dalam rangka peringatan hari Kartini. Acara ini diselenggarakan di Auditorium INAIFAS oleh Hima PAI angkatan 18 bekerjasama dengan Pers Al-Hikam INAIFAS. Dengan memaksimalkan waktu berserta tenaga extra telah membuat pemateri berkesan atas acara tersebut.
Acara yang direncanakan H-4 sebenarnya cukup dibilang mepet, namun kegigihan para panitia dapat mengatasinya. “H-1 kami terjadi kendala akan administrasi yang belum terselesaikan perijinan pemakaian auditorium belum diberikan dan undangan belum terlaksana akhirnya kami nekat memutuskan tetap melaksanakan acara tersebut” ujar Ahmad Amin Zakaria selaku ketua panitia.
Acara ini mengusung tema “Memaknai Hari Kartini, Sebagai bentuk kesadaran akan kontribusi bagi bangsa diera milenal” dengan menghadirkan Alifi Tria Susanti, penggerak Gusdurian Lumajang sebagai pemateri. Dalam penyampaiannya, pemateri menerangkan peran perempuan masa kini dan tupoksi pemuda masa kini. “Perempuan ideal adalah perempuan yang mengerti 4 peran yaitu menjadi anak, jika sudah menikah menjadi istri ibu dan peran dalam masyarakat ” ujar pemateri yang juga seorang penulis.
Sinta Bella selaku Presiden Mahasiswa memberikan apresiasi tinggi terhadap panitia atas suksesnya acra ini “Jangan jadikan peringatan hari Kartini jadi rutinan tahunan, kebayaan tetapi harus tetap meneruskan perjuangan Kartini. Pengambilan tema kegiatan hal ini sangat tepat karena dirasa tidak menyebutkan perempuan saja melainkan seluruh elemen guna melahirkan kesadaran hingga melahirkan sebuah kontribusi”, ujarnya pada saat sambutan.