Author name: Rijal Mumazziq Z.

Memungut Hikmah yang Berserakan

Bagikan sekarang

Oleh: Rijal Mumazziq Zionis, M.H.I Guru besar universitas terkemuka di India ini sering memberi kuliah umum di perguruan tinggi di berbagai negara. Arun Gandhi, demikian namanya. Betul, ia adalah cucu Mahatma Gandi. Ciri khasnya: ia selalu memulai pengajarannya dengan menuturkan sebuah kisah inspiratif. Para mahasiswa banyak yang menikmati gaya Arun Gandhi, meski ada beberapa yang […]

Memungut Hikmah yang Berserakan Read More »

Tanggungjawab NU Atas Perdamaian Dunia

Bagikan sekarang

(Dimuat di Majalah AULA NU, November 2022) Oleh: Rijal Mumazziq Z Bulan ini, Forum Religion of Twenty (R20) digelar. R20 secara resmi telah menjadi bagian dari forum G20 sebagai engagement group. Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf menakhodai forum ini bersama Sekjen Liga Muslim Dunia, Dr. Mohammad Al-Issa dari Arab Saudi. Langkah PBNU mendorong

Tanggungjawab NU Atas Perdamaian Dunia Read More »

Riwayat Sayyid Yang Menjadi Telik Sandi

Bagikan sekarang

Oleh: Rijal Mumazziq Zionis, M.H.I Akhir Januari 2017, di pagi hari saya mengantar Avisa ke Kampoeng Ilmu, di Jl. Semarang, Surabaya, yang banyak menyediakan buku-buku bekas dengan harga murah dan buku-buku agak baru dengan harga njomplang. Jika anak mbarep saya tertarik pada buku anak-anak, pandangan saya justru tertumbuk pada buku yang masih bersegel, “John Sakava:

Riwayat Sayyid Yang Menjadi Telik Sandi Read More »

Toxic Friend: Mengapa Harus Dijauhi?

Bagikan sekarang

@ rijal mumazziq z Saya berteman dengan tipikal Toxic Friend di dunia nyata dan maya. Saya bersahabat, tapi menjaga jarak, biar tidak teracuni. Misalnya, seorang teman yang selalu menilai kesuksesan dan kebahagiaan berdasarkan materi. Ketika kami bertemu bersama sahabat lain, yang dibicarakan hanya seputar pencapaian materi. Pernah dalam sebuah acara buka puasa bersama, di hadapan

Toxic Friend: Mengapa Harus Dijauhi? Read More »

“Manusia Ruang”

Bagikan sekarang

Oleh: Rijal Mumazziq Z “Guru, kami menghadiri pengajian di tempat lain, pengajian fiqh, tafsir, hadits, dan lainnya, tetapi mengapa rasanya berbeda dengan pengajian anda? Padahal anda hanya mengajarkan akhlak dan adab?” pertanyaan ini diajukan oleh seorang murid kepada gurunya, Syaikh Ali Daqar. “Wahai anakku, kalau bukan karena perlu aku tidak akan berbicara mengenai hal ini.

“Manusia Ruang” Read More »

Istri Penggerak Ekonomi, Mengapa Tidak?

Bagikan sekarang

@ rijal mumazziq z Sebelum jualan baju daring sejak 2019, istri saya minta izin. Apa boleh? Silahkan. Tapi labanya masuk ke kantong pribadiku, apa boleh? Lha monggo. Jatah belanja, baju dan kosmetik tetap ditanggung ayah ya? Lha mbok iyo, yang penting kamu senang dan menikmati aktivitas jualan. Benarlah, fulus suami adalah juga milik istri. Dan

Istri Penggerak Ekonomi, Mengapa Tidak? Read More »

Belajar Mencintai Indonesia

Bagikan sekarang

Oleh Rijal Mumazziq Z (Rektor Institut Agama Islam al-Falah Assunniyyah [INAIFAS] Kencong Jember) “Kalau negara lain menge­muka­kan kemakmuran dan kemerdekaan (prosperity and liberty) seba­gai tujuan, maka negara kita lebih menekankan prinsip keadil­an daripada prinsip kemerdekaan itu.” (KH. Abdurrahman Wahid, Islamku Islam Anda Islam Kita, hlm. 168)             Ketika memproklamasikan kemerdekaan, 17 Agustus 1945, para pendiri

Belajar Mencintai Indonesia Read More »

Prof. Dr. KH. Ahmad Imam Mawardi: Perpustakaan Berjalan

Bagikan sekarang

@Rijal Mumazziq Z Alhamdulillah, saya berguru ke beliau saat kuliah S1 dan S2 di UIN Sunan Ampel Surabaya. Sering pula sowan ke ndalemnya yang waktu itu ada di Wonokromo Surabaya. Beliau mengajar kelas kami mata kuliah Fiqh Siyasah dan Sejarah Peradaban Islam. Bahasa lisan dan tulisannya sama-sama bagusnya. Referensi yang beliau gunakan juga komplit: Indonesia,

Prof. Dr. KH. Ahmad Imam Mawardi: Perpustakaan Berjalan Read More »

Kiai Mushofa: Dulu Penjual Pentol, Kini Mengasuh Pesantren

Bagikan sekarang

@ rijal mumazziq z Sabtu-Ahad (19-20/06) dari Surabaya, saya meluncur ke Desa Batu Meranti, Kec. Sungai Loban, Kab. Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Mendarat di Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin, lalu melanjutkan perjalanan darat selama 5 jam ke lokasi. Di desa ini, ada Ponpes Daarul Ishlah Assyafiiyyah. Ahad kemarin saya diminta mengisi motivasi bagi wali santri dan

Kiai Mushofa: Dulu Penjual Pentol, Kini Mengasuh Pesantren Read More »

Perempuan Ahli Hadits asal Indonesia

Bagikan sekarang

Oleh: Rijal Mumazziq Z (Rektor INAIFAS Kencong Jember) Di dalam ‘Iqdul Farid, tsabat alias catatan matarantai keilmuan yang disusun oleh Syekh Yasin bin Isa al-Fadani, terdapat satu nama yang mencorong. Ulama di jalur transmisi pengajaran Shahih Bukhari yang diterima Syekh Yasin semua laki-laki, tapi dia sendirian. Dia perempuan, namanya Syaikhah Fatimah binti Abdusshamad al-Falimbani. Ya, nama ini ada di urutan

Perempuan Ahli Hadits asal Indonesia Read More »

Scroll to Top